BREAKING

Thursday, June 25, 2015

Mengapa Batu Akik Menjadi Gaya Hidup Baru Di Indonesia




Pernah ingat bagaimana ikan Louhan menghiasi hampir diseluruh akuarium di Indonesia pada tahun 2005? Atau bagaimana BlackBerry jadi smartphone paling banyak di Indonesia? Itu semua karena rakyat Indonesia latah. Latah jika di luar negeri adalah sebuah penyakit, tetapi di Indonesia malah menjadi penyakit bawaan yang sepertinya wajib dimiliki. Sekarang, fenomena batu akik sedang merajuk indah di benak masing-masing pria di Indonesia.
Batu akik sekarang menjadi primadona di Indonesia. Terakhir berita menyebutkan bahwa ditemukan batu alam beratnya sekitar 20 ton, dan karena banyak orang yang ingin “mencuri”, batu akik raksasa tersebut akhirnya dijaga oleh marinir. Sebenarnya kenapa sih batu akik ramai di Indonesia?

Dipakai keren, lebih lakik!

1
[Photo Credit: Tessy Lebih Lakik]
Pernah lihat anak-anak alay yang sering menulis status atau menposting fotonya? Itu karena asumsi mereka dirinya tampan atau cantik. Saya tidak mengatakan bahwa mereka itu tampan atau cantik, tetapi jika menganut asumsi mereka, berarti mereka itu tampan atau cantik.
Sama seperti pemakai cincin batu aki, mereka akan merasa lebih keren. Itu tentu tidak masalah, karena merasa keren bisa lebih meningkatkan percaya diri. Contoh, ke kantor lebih semangat, ke kampus lebih semangat trus merasa lebih ganteng buat kenalan sama cewek atau cowok.

Katanya mempunyai “penjaga”

2
[Photo Credit: Batu Akik Unik]
Perlu diketahui, ternyata ada dua tipe pencinta cincin batu akik. Pertama karena batu tersebut memang bagus, indah atau cantik. Yang kedua adalah karena batu akik tersebut ada “penjaga”. Ini berusan dengan makhluk halus atau makhluk gaib. Beberapa orang mempercayai bahwa batu akik ini adalah tempat tinggal jin. Dan jin tersebut dipercaya dapat membawa keberuntungan dan sifat-sifat jin lainnya. Kalian percaya?

Dan tentu berkhasiat

3
[Photo Credit: Akik Berkhasiat]
Jika kalian ingin membeli batu akik, entah itu di teman atau di pasar-pasar. Maka dengan senang hati dan riang gembira para penjual akan menyajikan satu persatu bagaimana kasiat dari batu akik tersebut. Batu akik ada bermacam-macam jenisnya, maka dari itu saya akan mencoba memberi contoh khasiat batu akik menurut warnanya.
Warna putih – diduga membawa khasiat energy ke kepala, dan memberikan getaran-getaran positif untuk membantu menciptakan kesembuhan dan kesehatan tubuh.
Warna ungu – diyakini membawa dampak pengurangan emosi negative dan membangkitkan daya vitalitas tubuh
Warna biru – kebijaksanaan tinggi, keuangan akan meningkat, hindari angka 2 atau 3. Lho kok jadi ramalan zodiac.
Warna hijau – memperkuat jantung, menumbuhkan kasih sayang dan memperkuat otot-otot
Warna merah – diyakinin menambahkan getaran hawa panas dan dapat memperlancar peredaran darah.
Warna coklat – warna ini banyak berkaitan dengan paha. Batu akik warna coklat diyakini akan memperbanyak memperkuat kaki bagian bawah paha.

Harganya bisa mahal, jadi kalau dijual untung

4
[Photo Credit: Batu Blue Safir]
Kalian tahu, batu akik ini sebenarnya adalah cincin berlapisan emas, berlian atau permata seperti yang dikenakan cewek, tetapi batu akik ini untuk cowok. Sudah mengerti?
Jadi, sebenarnya harga batu akik sama dengan cincin perhiasan wanita. Tetapi bedanya adalah, batu akik ini lebih besar. Lebih besar bukan berarti lebih mahal. Batu permata blue safir tercatat bisa berharga sampai 100 juta rupiah. Batu giok juga terkenal karena legenda China yang kuat, batu giok untuk akik bisa berkisar harga jutaan rupiah. Yang paling mahal adalah batu lavender dengan harga 200 juta rupiah.

Dipakai pejabat, jadi terkenal deh

5
[Photo Credit: Gusdur]
Dan punya usut-usut, banyak pejabat di Indonesia, khususnya daerah-daerah yang memakai batu akik. Bahkan di kabupaten Banjar, semua pejabatnya memakai batu akik. Dan tahukan kalian, mulai dari Presiden Gusdur, Presiden SBY sampai Ibu Megawati semuanya memakai batu akik.

Tradisi, orang-orang lama memakai batu akik

6
[Photo Credit: Batu Akik Unik]
Di daerah Banjar Kalimantan Selatan pada tahun 1965, ditemukan batu intan yang akhirnya geger. Kemudian batu intan tersebut dibuat perhiasan, salah satunya cincin batu akik untuk pria. Setelah itu, batu akik menjadi salah satu atribut wajib warga Banjar Kalimantan Selatan. Di Pacitan sendiri, ada kampung yang banyak memproduksi batu akik, harganya sangat murah sekitar 10 ribu rupiah perbiji, setelah dilempar dipasaran bisa mencapai 4 kali lipat harganya. Di Pacitan tersebut, pengrajin batu akik sudah ada sekitar 20 tahun yang lalu.

Ikut-ikutan, latah, biasalah orang Indonesia

7
[Photo Credit: Penggalian batu akik di Clianda Jakarta]
Saya pernah membaca artikel dari strategimanajemen.net yang membahas fenomena kenapa batu akik di Indonesia begitu gila-gilaan. Jika yang tidak mengerti kegilaan batu akik ini, harga batu akik normal sebelum booming sekarang adalah 5 kali lipat lebih murah.
Menurut Yodhia Antariksa sang penulis, mengatakan bahwa fenomena batu akik ini adalah kegoblokan kolektif. Di artikel tersebut banyak sekali komentar yang menyinggung arti kegoblokan kolektif. Kenapa Yodhia menulis seperti itu? Karena menurut beliau, orang membeli batu akik itu ikut-ikutan. Latah, seperti orang Indonesia kebanyakan. Latahnya bukan latah positif, tetapi negative. Tidak mengetahui kegunaan, yang penting ikut-ikut. Gengsi nomor satu. Seperti fenomena batu akik ini.

About ""

Melangkahlah Penuh Semangat dan Rendah Hati. Karena Sesungguhnya Hidup Untuk Memecahkan Masalah.

Post a Comment

 
Copyright © 2013 CAK YITNO
Design by FBTemplates | BTT