BREAKING

Sunday, October 30, 2011

Aku adalah aku

Inilah sebuah problem yang sering saya temukan dari beberapa orang manusia,yang suka mengeluh kepada keadaan kita saat ini.Baik kaya atau miskin,semuanya ikut galau ketika sedang mendapatkan masalah yang membuat kita ingin lari sekencang-kencang dari masalah tersebut.Dan banyak juga yang mempunyai fikiran seperti ini


1. Andai aku anak Presiden pasti hidupku tidak akan seperti ini.
2. Andai aku Albert Eisnten pasti namaku kelak akan dikenang dalam buku sejarah dunia.
3. Andai aku Zooey Deshanel pasti sudah banyak laki-laki yang mengantri untuk mendapatkan hatiku.
4. Andai aku punya uang banyak seperi Waren Buffet sudah pasti aku hidupku tidak akan melarat & bisa setiap jam berbelanja di Mall.
5. Andai aku lahir dari keluarga kaya raya,tidak mungkin aku tinggal dilingkungan kumuh ini.
6. Andai aku Beyonce pasti suaraku merdu bagaikan kicaun burung camar.

Semua serba “ Andai “ karena sesungguhnya manusia tidak pernah puas tentang apa yang sekarang mereka dapatkan.Kalau pertanyaan seperti ini ditanyakan kepada anda apa yang akan kalian jawab “ Andai kita dilahirkan kembali & bisa memilih ingin lahir seperti apa,apa yang akan anda semua pilih ? “

Kalau saya diberikan kesempatan untuk menjawab pertanyaan tersebut,saya akan luga & tegas menjawab “ Jika saya dilahirkan kembali & bisa memilih,saya akan selalu menjadi diri saya yang seperti ini baik atau buruknya sifat saya.Karena jika saya memilih untuk menjadi orang lain di kehidupan kedua saya,tidak mungkin saya bisa menulis diblog sederhana ini,tidak mungkin saya punya teman baik seperti saat ini & belum tentu saya sanggup menjadi orang lain yang saya inginkan,tidak mungkin saya punya keluarga yang harmonis.

Karena cara terbaik untuk menjadi manusia yang lebih baik kedepan adalah bukan lari dari kenyataan melainkan tetap Fight untuk mencapai sebuah titik tertinggi yang bisa kita capai dengan usaha kita sendiri.

Merenung di malam hari........

Waktu kita sedang jaya, kita merasa banyak teman di sekeliling kita, kita PD melakukan apa saja.
1. Waktu kita tak berdaya, barulah kita sadar siapa saja sahabat sejati kita.
2. Dan waktu kita down, kita baru sadar selama ini siapa saja teman yg hanya memperalat & menggunakan kita…
3. Waktu kita sakit, kita baru tahu bahwa sehat itu sangat penting, jauh melebihi harta.
4. Manakala kita miskin, kita baru tahu jadi org harus banyak memberi / bersedekah dan saling membantu.
5. Ketika kita tua, kita baru tahu kalo masih banyak yg belum dikerjakan.
6. Dan, setelah di ambang ajal, kita baru tahu ternyata begitu banyak waktu yg terbuang sia-sia.
Hidup tidaklah lama, sudah saatnya kita bersama² membuat HIDUP LEBIH BERHARGA:
- Saling menghargai
- Saling membantu dan memberi
- Saling mendukung
- Jadilah teman setia tanpa syarat.
Waktu yang kurasa tepat memang di malam hari,pada saat kerja shif malam sekarang karena ada peluang untuk sedikit  menulis di blog ini...

Tuesday, October 25, 2011

Meningkatkan Kualitas Diri

Kualitas diri seringkali kurang disadari oleh setiap orang sebagai salah satu faktor yang sangat penting untuk menentukan keberhasilan seseorang dalam lingkup kecil, atau keberhasilan perusahaan dalam lingkup yang lebih besar. Tidak dapat dipungkiri bahwa seberapa canggihpun suatu perusahaan, dimana semuanya serba otomatis, semua mesin yang menjalankan proses produksi, pasti tidak terlepas dari ada campur tangan manusia yang mengatur itu semua.

Total Quality Management (TQM) menekankan bahwa evaluasi diri sebagai bagian dari suatu proses perbaikan berkelanjutan. Evaluasi diri di sini berbicara mengenai pentingnya evaluasi terhadap satu proses produksi dimana manusianya sebagai salah satu faktor yang perlu untuk dievaluasi dalam rangka perbaikan terus menerus.


Seringkali kita tidak tahu bagaimana caranya untuk meningkatkan kualitas diri. Bahkan beberapa orang merasa cukup puas dengan kualitas diri yang saat ini dimiliki. Padahal kalau mau digali lebih dalam lagi seharusnya masih ada potensi diri yang bisa ditingkatkan untuk menambah kualitas. Dengan kondisi seseorang cukup puas dengan kualitasnya maka dia merasa tidak perlu ada peningkatan-peningkatan atau perbaikan dalam dirinya. Dan apabila suatu perusahaan memiliki beberapa karyawan dengan tipe seperti ini, pastilah perusahaan terebut akan sulit untuk mengembangkan dirinya. Semakin tinggi kualitas diri seseorang maka seseorang semakin kompeten dalam berbagai aspek kehidupan. Namun demikian, tanpa usaha yang maksimal maka kualitas diri tidak akan mengalami kemajuan seperti yang diharapkan.

Beberapa langkah dasar yang dapat diterapkan dalam upaya untuk meningkatkan kualitas diri adalah sebagai berikut:
1.            Membaca
Sepertinya sangat sederhana, tetapi dalam pelaksanaannya tidaklah mudah. Membaca merupakan pekerjaan yang membutuhkan konsentrasi tinggi. Namun dengan membaca banyak manfaat yang bisa kita peroleh. Membaca adalah proses input data yang terbilang akurat. Dengan membaca banyak informasi yang bisa kita peroleh. Dari membacalah seorang ahli fikir bisa mengatakan sebuah teori dengan lantang. Kebiasaan membaca dapat mulai dibiasakan sejak masih anak-anak. Tanpa membaca, otak kita akan kering, sempit dan tidak memiliki gambaran akan dunia. Membaca akan melengkapi data anda. Otak akan lebih kreatif dalam menyikapi segala situasi.

2.            Mendengar
Mendengar juga adalah pekerjaan yang sangat membutuhkan konsentrasi tinggi. Namun mendengar banyak sekali manfaat yang bisa kita petik. Terbiasa mendengar, banyak informasi yang bisa kita dapatkan, yang mungkin saja, kita tidak peroleh pada buku-buku bacaan kita. mendengar akan melatih kesabaran, ketelitian dan konsentrasi. Efeknya, jika anda antusias mendengarkan uraian seseorang, maka orang tersebut akan lebih respek kepada anda.Ingat! orang besar lebih banyak mendengar daripada berbicara.

3.            Menulis
Kegiatan menulis, akan menguji kita, seberapa baik kemampuan kita dalam menyerap ilmu dan informasi dari kegiatan membaca dan mendengar. Menulis akan melatih kita menerapkan pola fikir yang kritis, dan kaya akan pengetahuan. Walau terasa berat, namun menulis sangatlah bermanfaat. Melalui tulisanlah kita bisa menuangkan ide-ide kita. Seperti yang kita tahu, bahwa dunia pers, dalam kegitan sosial, sangatlah berperan aktif. Karena tulisan-tulisannyalah, pers menjadi sangat disegani dan dihormati. Terlepas dari pro-kontra isi penulisan. Semua itu berpulang pada masing -masing penulis. Menulis bisa kita jadikan sarana untuk membentuk karakter, publikasi atau merupakan kesenangan tersendiri. Bahkan bisa dijadikan alternatif mata pencaharian.

4.            Action (Bertindak)
Sebenarnya, kegiatan menulis sudah termasuk dari tips Melakukan. Namun dalam hal ini, saya mencoba melihat “kegiatan menulis” sebagai salah satu langkah peningkatan diri. Inilah mungkin tips yang paling vital. Melakukan Sesuatu! Karena berkaitan dengan bukti. Walau seseorang telah melakukan kegiatan baca dan dengar, sebagai sarana menimbah ilmu pengetahuan. Namun tanpa mencoba untuk Melakukan Sesuatu yang diyakininya. Sesuatu yang menurutnya mampu membawanya pada gerbang kesuksesan. Maka ilmu pengetahuan yang diperolehnya, akan mengalami kekakuan. Tidak terbiasa melakukan/bertindak maka ilmu yang diperolehnya akan mubazir. Lambat laun akan melemah dan lumpuh.

5.            Menghayati
Terakhir, menghayati adalah proses perenungan dari apa yeng telah dilakukan selama ini. Terbiasa menghayati setiap kegiatan, sama halnya terbiasa melakukan koreksi diri dan pembenahan dalam setiap kesempatan.
Sebagai manusia biasa, tentunya kita tak luput dari segala kesalahan. Terkadang kita melangkah dengan penuh semangat, namun lupa akan penghayatan dari apa yang kita lakukan tersebut. Sehingga kita tidak mampu melihat, sisi-sisi yang mungkin akan memberikan peluang yang luar biasa bagi kemajuan kualitas diri kita seutuhnya.

Dengan menerapkan ke 5 hal di atas pastilah akan bermanfaat dalam meningkatkan kualitas pribadi. Dapat kita bayangkan apabila dalam satu perusahaan memiliki hampir semua karyawan yang menerapkan 5 langkah dasar meningkatkan kualitas, pastilah perusahaan tersebut akan meningkat produktivitasnya.

Friday, October 21, 2011

Beberapa sifat yang dapat menghancurkan Diri Sendiri

 Lagi buka buka buku waktu kulia kutemukan buku pelajaran psikolog,langsung kutulis di blogku saja,silakan dibaca,okey.........
 
1. Bashful
Sering menghindari perhatian karena malu
2. Unforgiving
Sulit melupakan sakit hati atas ketidakadilan yang dialami, biasa mendendam

3. Resentful
Sering memendam rasa tidak senang akibat tersinggung oleh fakta/khayalannya

4. Fussy
Bersikeras minta perhatian besar pada perincian/hal yang sepele
5. Insecure
Sering merasa sedih/cemas/takut/kurang kepercayaan

6. Unpopular
Suka menuntut orang lain untuk sempurna sesuai keinginannya

7. Hard to please
Suka menetapkan standar yang terlalu tinggi yang sulit dipenuhi oleh orang lain
8. Pessimistic
Sering melihat sisi buruk lebih dulu pada situasi apapun

9. Alienated
Sering merasa terasing/tidak aman, takut jangan-jangan tidak disenangi orang lain

10. Negative attitude
Jarang berpikir positif, sering cuma melihat sisi buruk/gelap setiap situasi

11. Withdrawn
Sering lama-lama menyendiri/menarik diri/mengasingkan diri

12. Too sensitive
Terlalu introspektif/ingin dipahami, mudah tersinggung kalau disalahpahami

13. Depressed
Hampir sepanjang waktu merasa tertekan
14. Introvert
Pemikiran & perhatiannya ditujukan ke dalam, hidup di dalam diri sendiri

15. Moody
Semangatnya sering merosot drastis, apalagi kalo merasa tidak dihargai

16. Skeptical
Tidak mudah percaya, mempertanyakan motif di balik kata-kata
17. Loner
Memerlukan banyak waktu pribadi, cenderung menghindari orang lain

18. Suspicious
Suka curiga/tidak percaya kata-kata orang lain

19. Revengeful
Sadar/tidak sadar sering menahan perasaan, menyimpan dendam, ingin membalas
20. Critical
Suka mengevaluasi/menilai/berpikir/mengkritik secara negatif

Thursday, October 20, 2011

4 Langkah Untuk Mengubah Kehidupan Anda

 Banyak orang yang merasa hidupnya biasa saja. Berlalu seperti angin berhembus. Tak banyak perubahan dari hari ke hari, bulan demi bulan hingga hitungan tahun berganti. Tak ada perbedaan, “aku masih seperti yang dulu” ngutip lagu jadul. Tentu kalau keadaan kita sekarang sama seperti dulu berarti kita termasuk orang yang merugi. Terus gimana dong supaya hidup kita berubah. Apa yang harus kita lakukan?
Ada 4 langkah yang bisa mengubah kehidupan anda. Baca dan praktekkan yah…
1. Lakukan lebih banyak dalam beberapa hal
Kita harus melakukan lebih banyak hal-hal positif. Mungkin ilmu yang kita miliki tidak bertambah banyak setelah lulus kuliah karena kita berhenti belajar. Jarang membaca buku apalagi ikut seminar dan semacamnya. Koran, majalah, radio atau televisi pun hanya dinikmati sebagai hiburan semata. Internet cuma dipakai sebagai sosial media.
Belajarlah lebih banyak, luangkan waktu untuk membaca buku. Bergaullah dengan orang-orang positif yang bisa memberikan inspirasi dan motivasi. Ibadah kita kepada Sang Pencipta sebagai wujud rasa syukur pun perlu ditingkatkan. Ibadah wajib tidak boleh tertinggal ditambah dengan ibadah yang sunnah.
2. Lakukan lebih sedikit dalam beberapa hal
Kurangilah kegiatan yang kurang bermanfaat. Bisa jadi kita merasa sibuk padahal yang kita lakukan hanya bersenang-senang. Terlalu banyak menonton sinetron, film, ngobrol ngalor ngidul dan sebagainya akan menghabiskan waktu kita. Lebih baik dialihkan untuk kegiatan positif. Ayo kita renungkan, aktifitas apa yang selama ini menghabiskan jatah waktu 24 jam dalam sehari. Apa saja aktifitas yang kurang produktif harus dikurangi.
3. Lakukan sesuatu yang baru
Cobalah untuk mengerjakan hal positif yang belum pernah kita lakukan. Untuk yang gaptek komputer atau internet, bisa mencoba ikut kursus atau belajar ke teman yang lebih ahli. Buat mereka yang belum bisa menyetir mobil, cobalah untuk berani menyetir sendiri.
Melakukan sesuatu yang baru akan banyak membawa manfaat. Selain menambah ilmu, keterampilan dan wawasan, bisa juga menambah rasa percaya diri dan optimis bahwa kita juga bisa melakukan sesuatu yang bisa dilakukan oleh orang lain. Bisa juga jadi peluang bisnis lho.
4. Berhenti melakukan sesuatu hal
Hentikan segala sesuatu kebiasaan yang merugikan kita. Misalnya merokok. Dengan dalih apapun merokok lebih banyak membawa kerugian daripada manfaat. Tanpa rokok kita bisa lebih sehat dan hemat. Tanpa disadari perokok yang sudah kecanduan bisa menghabiskan uang hingga ratusan ribu per bulan. Sayang sekali, padahal uang itu bisa digunakan untuk hal lain yang lebih bermanfaat.
Banyak kebiasaan buruk lain yang harus kita hentikan untuk mengubah kehidupan kita. Kebiasaan begadang, bergaul dengan orang yang kurang baik, apalagi minuman keras, judi, free seks dan semacamnya harus segera diganti dengan kebiasaan baru yang lebih baik. Tanpa berhenti melakukan kebiasaan buruk hidup kita tidak akan pernah berubah.
Lakukanlah 4 langkah di atas, hidup kita akan berubah. Tidak bisa sekaligus, perlahan tapi pasti. Selangkah demi selangkah, kehidupan yang lebih baik akan kita miliki. Selamat mencoba…

Tuesday, October 11, 2011

Kunci Sukses

Bagaimana cara menjadi orang sukses?
Pertanyaan ini seringkali ditanyakan oleh orang yang ingin sukses. Termasuk saya dan anda juga. Jawaban dari pertanyaan di atas beragam dan banyak versinya tergantung kepada siapa anda tanyakan.
Jawaban seorang CEO perusahaan multinasional tentu akan berbeda dengan pedagang bakso yang telah sukses membuka cabang dimana-mana. Mereka akan menjawab sesuai dengan latar belakang pendidikan dan pengalaman yang telah dilalui. Namun, walaupun jawabannya tidak sama. Orang sukses memiliki kesamaan.
Mereka yang sudah sukses memiliki “kunci” tersendiri. Entah disadari dan direncanakan atau tidak mereka telah menggunakan kunci sukses yang sama. Kunci sukses itu adalah:

1. Belajar di saat orang lain tidur
Kunci yang pertama ini bisa diartikan secara tersurat ataupun tersirat. Secara harfiah berarti orang sukses akan terus belajar hingga malam hari ketika orang lain telah tertidur. Mereka belajar lebih banyak dan lebih serius daripada orang lain.
Arti tersirat dari kunci ini adalah orang sukses akan terus mencari ilmu ketika orang lain malas atau telah merasa puas. Keberhasilan hidup di dunia memang tidak pernah lepas dari ilmu. Jika kita ingin sukses di bidang apapun, kita harus menguasai ilmu. Sedangkan ilmu tidak bisa dibeli. Dia hanya bisa didapatkan dengan belajar.
2. Bekerja di saat orang lain terlena
Kunci kedua ini sangat jelas maknanya. Orang sukses terus bekerja tanpa pernah putus asa di saat orang telah terlena oleh indahnya dunia. Mereka tidak pernah menyerah dan mengaku kalah. Mencoba dan terus mencoba. Ulet, tekun, rajin dan ungkapan semacamnya adalah ciri khas yang melekat pada diri orang sukses.
3. Mempersiapkan diri di saat orang lain bermain-main
Kunci ketiga sukses tidak datang begitu saja. Sukses hanya akan menghampiri mereka yang sudah mempersiapkan diri. Contoh nyata tak ada tim sepakbola yang akan jadi juara dunia tanpa mempersiapkan diri sejak dini. Begitu pun kita, jika ingin sukses di bidang yang kita sukai, siapkan diri dari sekarang. Siapkan ilmu, fisik, mental dan apapun yang dibutuhkan untuk menjadi orang sukses.
Orang yang sukses tidak akan membuang waktunya untuk hura-hura atau main-main saja. Mereka lebih memilih untuk meningkatkan kualitas diri agar bisa menjadi pemenang sejati.
4. Bermimpi di saat orang lain berangan-angan
Kunci keempat orang sukses selalu punya mimpi yang tak bertepi. Mereka punya keinginan yang ingin diwujudkan jadi kenyataan. Sementara orang lain hanya punya angan-angan, bisanya hanya berandai-andai. Tidak mau usaha tapi ingin jadi orang kaya.
Orang sukses punya mimpi yang menjadi inspirasi. Untuk terus berkarya dan memberi manfaat untuk orang banyak.
Itulah kunci sukses…sepertinya tidak sulit asal kita mau konsisten dan komitmen. Semoga kita semua bisa jadi orang sukses.

Renungkan

 Kiat-kiat menjadi orang yang lebi baik;
 Setiap orang pasti ingin menjadi lebih baik dari hari ke hari. Episode kehidupan adalah proses yang tak pernah berkesudahan. Manusia tumbuh dan berkembang dari bayi yang hanya bisa menangis, tumbuh menjadi anak yang terus bergerak, berkembang menjadi remaja dengan bermacam problema hingga menjadi dewasa. Selain perkembangan fisik, manusia juga harus meningkatkan kualitas kepribadiaannya seiring dengan waktu.
Bagaimana caranya? Banyak hal yang bisa dilakukan, diantaranya 5 kiat ini jika dijalankan akan memperbaiki kualitas diri kita menjadi lebih baik.

1. Before you talk, listen. Sebelum anda bicara, dengarkan. Banyak orang yang lebih sering bicara daripada mendengarkan. Mereka ingin suaranya didengar dan keluh kesahnya diperhatikan. Namun mereka sangat jarang meluangkan waktu untuk mendengarkan orang lain. Akhirnya orang yang seperti ini kurang disukai oleh lingkungan sekitarnya.
Manusia dianugerahi dua telinga dan satu mulut agar lebih banyak mendengar daripada bicara. Seorang pemimpin dari lingkup terkecil seperti kepala keluarga sampai pemimpin negara harus lebih banyak mendengar suara dari orang yang dipimpinnya daripada memperbanyak bicara. Mendengarkan berarti memperhatikan, perhatian itu sama dengan peduli. Perhatian dan kepedulian adalah salah satu tanda cinta. Jika kita menunjukkan rasa cinta kepada orang lain maka orang lain juga akan mencintai kita.
2. Before you react, think. Sebelum anda bereaksi, berpikirlah. Banyak permasalahan di dunia ini terjadi karena reaksi yang berlebihan tanpa didasari oleh pikiran. Pertengkaran dalam rumah tangga sampai peperangan antar negara terjadi karena ada pihak yang terlalu cepat bereaksi tanpa berpikir terlebih dahulu. Mereka dikendalikan oleh emosi sesaat hingga rasa marah pun tertumpah. Bisa berupa perkataan yang terlontar ataupun perbuatan yang tak terkendali.
Jika kita selalu berpikir sebelum berbuat, akan semakin sedikit permasalahan yang akan terjadi. Permusuhan akan berkurang. Hidup pun menjadi tenteram.
3. Before you criticize, wait. Sebelum anda mengkritik, tunggulah. Sebagian orang ada yang suka mengkritik dan memberi komentar negatif kepada orang lain. Terlepas dari benar tidaknya yang dilakukan orang lain itu. Salah sudah pasti dikritik, tapi terkadang berbuat baik pun masih dikomentarin juga. Orang bertipe pengkritik ini banyak disekitar kita. Mudah-mudahan kita bukan salah satu orang diantaranya.
Jadilah orang yang selalu memberikan semangat positif kepada orang lain. Jika ada orang lain yang berbuat salah atau kurang baik, berilah motivasi kepada mereka untuk memperbaiki diri. Bukan dengan menyalahkan apalagi “melabeli” mereka sebagai orang gagal atau tidak bisa apa-apa. Berilah kritik atau komentar anda selalu dengan nada positif. Misalnya ketika orang lain gagal melakukan sesuatu lebih baik kita katakan “kamu hampir berhasil, coba sekali lagi”. Daripada kita bilang “gitu aja gak bisa, payah”.
4. Before you pray, forgive. Sebelum anda berdoa, maafkanlah. Kapanpun kita akan beribadah atau berdoa, maafkanlah orang-orang di sekitar kita. Jadilah pribadi yang berlapang dada. Walaupun orang lain yang punya salah, kita harus lebih dahulu memaafkan. Bahkan kita doakan mereka agar diberikan petunjuk dan hidayah untuk menjadi orang yang lebih baik.
Jika kita yang bersalah, segeralah meminta maaf. Selagi ruh belum terpisahkan dari badan. Berbesar hatilah untuk mengakui segala kekhilafan. Maaf-memaafkan akan meringkankan beban kehidupan, langkah akan menjadi ringan untuk mencapai tujuan.
5. Before you quit, try. Sebelum anda menyerah, berusahalah. Hidup pasti ada cobaan dan hambatan. Tidak selamanya jalan kehidupan itu lurus dan mulus sehingga mudah dilalui. Kita harus melalui tanjakan, belokan dan turunan yang membutuhkan kekuatan fisik dan mental agar masih bisa terus berjalan. Jika kita merasa ingin lelah dan ingin menyerah, ingatlah kata-kata ini “sebelum anda menyerah, berusahalah”. Ya, berusahalah terus. Lakukan lagi dan lagi. Dari kegagalan kita bisa belajar untuk berusaha dengan lebih baik. Jangan berhenti karena kita tak akan pernah sampai tujuan jika langkah kaki telah terhenti.
Jangan pernah menyerah karena seorang pemenang tidak pernah menyerah dan orang yang menyerah tidak akan pernah menang.
Semoga bermanfaat…
 
Copyright © 2013 CAK YITNO
Design by FBTemplates | BTT